Fear No More (Cymbeline)/Penulis lirik.
Siapa subjek puisi yang tidak takut lagi?
Singkatnya, para penyanyi lagu tersebut, karakter Guiderius dan Arviragus, putra Cymbeline dalam drama tersebut dan saudara tiri Imogen (yang benar-benar salah satu 'pria' yang dinyanyikan lagu ini), menerimanya bergantian dengan dua bait pertama: Guiderius menyanyikan yang pertama, dan Arviragus yang kedua, bersama mereka.
Siapa yang menulis Fear no more?
Lagu: “Jangan takut lagi panasnya matahari” oleh William Shakespeare adalah kutipan empat bait dari drama Cymbeline.
Apa yang dimaksud dengan Nyonya Dalloway?
Mrs Dalloway, melalui penggambaran Clarissa dan Septimus, yang dapat dilihat sebagai foil satu sama lain, dan suasana politik di Inggris selama tahun 1920-an, mengeksplorasi sifat waktu yang terfragmentasi namun cair dan keterkaitan persepsi dan realitas di seluruh individu dan bidang sosial.
Apa yang dimaksud dengan garis putus-putus?
Garis metrik yang berakhir pada batas tata bahasa atau jeda—seperti tanda hubung atau kurung tutup—atau dengan tanda baca seperti titik dua, titik koma, atau titik. Sebuah baris juga dianggap berakhir, jika mengandung frasa lengkap.
Apa yang tidak ditakuti lagi oleh puisi itu?
Puisi ini diambil dari drama Cymbeline yang ditulis oleh William Shakespeare. Puisi itu tidak menggambarkan kematian sebagai kesengsaraan atau kesuraman seperti yang kita yakini secara tradisional. Sebaliknya, ia menganggap itu adalah tujuan akhir setiap manusia. Ini membawa kedamaian bagi manusia dari masalah dan kesedihan duniawi.
Apa yang dimaksud dengan pernikahan pikiran sejati?
Soneta ini mencoba mendefinisikan cinta, dengan mengatakan apa itu cinta dan bukan cinta. Dalam syair pertama, pembicara mengatakan bahwa cinta—”perkawinan pikiran sejati”—sempurna dan tidak berubah; itu tidak "mengakui hambatan," dan itu tidak berubah ketika menemukan perubahan pada orang yang dicintai.
Apa artinya Jangan Takut lagi panasnya matahari atau amukan musim dingin yang ganas?
Baris "Takut lagi panasnya matahari / Nor kemarahan musim dingin yang mengamuk" berasal dari himne yang dinyanyikan di pemakaman dan menunjukkan bahwa kematian adalah pelepasan dari perjuangan keras hidup. Kata-kata itu berbicara sangat langsung dengan periode waktu Clarissa sendiri, tahun-tahun setelah Perang Dunia I [...]